Ujung Pandaran - Sungai Bakau lokasi wisata di Kotawaringin Timur dan Seruyan

Jum'at malam, pukul 18.00 wib kami menyiapkan diri, karena akan melakukan perjalanan menuju kota Sampit, kami berangkat berjumlah 7 orang. Saya sendiri, Nanik (istri saya donkk), Nindya (my daughter) Heru (ipar goeeee) Aci / Dessy / Indu Lana (hmmm ini sepupu gue) Lana (ini ya ponakan goe, putri pertama Aci) dan Rara / Lulu (adiknya Lana).

Akhirnya kami tiba di Sampit dengan selamat, setelah mengantar Heru sekeluarga ke Rumah Saudara kami Yephi, kamipun langsung menuju rumah kelarga kami yaitu Indu Cia atau Mamah Ndut. dan sesampai dirumah istriku langsung beristirahat, sedangkan saya disambut oleh adikku Yoksan dengan hmmm.... biasalahhhh... lama tak bersua, dan kebetulan malam itu juga cuaca mendukung..... kami duduk santai sambil ditemani sebotol..dua botol minuman penghangat.... hehehehe, dan setelah cukup rasanya, serta mata inipun mulai terasa 5 Watt.... akhirnya saya istrahat tidur doloooooo.. Zzzz...zzzz....


Paginya kami besiap-siap untuk beragkat kembali menuju Lokasi Wisata Ujung Pandaran...... yang berangkat pagi itu adala kami sekeluarga (Aku , Indu Nindy, dannnn... tentu donk dengan anakku Nindya) Cia (pahari spupuku) dan Jonlai... (Pacar Cia, waktu itumereka baru Pacaran.. tau kapankah jadiannya)sebenarnya saya juga mau mengajak adikku untuk ikut, but....dia harus bekerja pada hari itu, karena profesi sebagai guru pengajar di SMP Katolik Sampit, soooo kami pun berangakat hanya berlima saja.

Cia

Jonlai - Cia

Perjalanan ke Lokasi Wisata tujuan kami memakan waktu kurang lebih 3 setengah jam dari kota Sampit, awalnya saat arah keluar kota jalan kami melewati sedikit jalan tidak beraspal dan berdebu, dan selama melewati jalan tersebut banyak sekali truck CPO lalu lalang, dikarenakan daerah tersebut terdapat pabrik pengolahan minyak sawit... hmmmm kota ini nantinya bakalan maju dan menjadi kota industri, karena letaknya dekat dengan laut dan banyak pelabuhan-pelabuhan besar, tapi setelah kurang lebih 6 km melewati jalan tersebut akhirnya jalan beraspal kami lewati. Dalam perjalanan kita akan banyak melewati kampung, kecamatan dan rumah-rumah penduduk yang berada di pinggir jalan serta beberapa Jembatan yang melintas diatas anak-anak sungai. kita juga dapat melihat hamparan sawah yang luas saat memasuki wilayah Teluk Sampit.

Nindya Aprilia Annisa Nuhan

Akhir kami memasuki wilayah Ujung Pandaran, diamana sudah terlihat rumput dan daun dipepohonan bergoyang akibat tiupan angin yang berasal dari laut.... kami sepakat untuk terus melanjutkan perjalanan meuju arah Kabupaten Seruyan. nahhh selama perjalanan dari kawasan ujung pandaran ini kita dapat melihat pohon2 cemara yang rindang, dan selama perjalan itu pula kita akan melewati daerah pinggir pantai..... sehingga kadang tampak terlihat pemandangan hamparan laut yang luas. ditengah perjalanan kami tiba berhenti.... kalian tau kenapa.......yaaa.... kami melihat sekelompok monyet hutan bermain-main dipinggir jalan, ternyata itu adalah salah satu pemandangan yang menarik untuk dilihat (kalo monyetnya banyak akan lebih mirip seperti di Bali) sembari melihat kawana monyet bermain kami melempar sedikit makanan, dan ternyata mereka saling berlomba untuk merebut makanan tersebut.....
walau tampak orang lalu lalang melewati jalan tersebut, tetapi monyet-monyet tersebut tidak pernah mengganggu. dan ternyata pemandangan tersebut merupakan hal yang sudah biasa....
kamipun melanjutkan kembali perjalanan menuju lokasi tujuan kami......

 

kurang lebih 3 jam perjalanan kami lalui, akhirnya kami tiba di lokasi wisata Sungai Bakau, dari awal masuk gerbang menuju ke lokasi pinggir pantai kami sudah merasakan tiupan angin laut dan suara ombak kecil. setelah tiba kami langsung turun dan berlari menuju pinggir pantai, diman aterdapat hamparan pasir yang luas, kebetulan saat itu air laut sedang turun.
aku beserta istriku pun segera mengajak anak kami Nindya bermain air di pinggir pantai. tampak sekali kalau anak kami gembira dan senang saat bermain air. kami juga banyak melihat lubang-lubang kecil yang ternyata itu adalah sarang kepiting, banyak sekali kepiting-kepiting kecil kami jumpai.